Friday, September 14, 2018

Kewajiban Sholat Lima Waktu


Hasil gambar untuk Kewajiban Sholat Lima WaktuKetahuilah bahwa kewajiban kita sebagai ummat Islam banyak sekali, di antaranya adalah sholat lima waktu yang merupakan penentu seseorang dalam tingkat keislamannya karena sholat ini merupakan rukum  Islam yang kedua.

Sholat merupakan tiang agama. Ibarat sebuah bangunan, jika ia didirikan tanpa menggunakan tiang, meskipun bangunan itu indah, megah, namun tidak ada gunanya, karena bangunan itu tidak akan dapat berdiri karena tidak ada tiangnya.

Begitu pula kita dalam menjalankan agama ini. Jika kita setiap Romadhon berpuasa, setiap musim haji melaksanakan ibadah haji. Namun jika kita tidak mendirikan sholat lima waktu sebagai kewajiban kita sebagai seorang Islam, maka apa yang kita kerjakan itu menjadi sia-sia belaka.

Sholat merupakan ibadah yang utama. Perintah sholat diturunkan oleh ALLooh berbeda dengan perintah kewajiban yang lain. Ketika ALLooh hendak mewajibkan sholat, maka ALLooh memanggil Nabi Muchammad SAW untuk bertemu dengan-Nya secara langsung.

Keutamaan yang lain, bahwa di akhirat nanti ketika penimbangan amal, sholat merupakan amalan yang utama. Jika seseorang sholatnya baik, maka baik pula seluruh amalannya. Tetapi jika sholatnya rusak, maka rusak pula seluruh amalannya.

Sebagai seorang Islam, kita diperintahkan untuk menjalankan sholat apapun keadaannya, kecuali ada halangan yang dibenarkan oleh syara’.

Wanita yang sedang haid tidak diwajibkan sholat dan tidak pula diwajibkan untuk mengqodho. Orang yang sedang tertidur, ia tidak diwajibkan sholat, tetapi ia wajib untuk mengqodhonya ketika telah bangun. Demikianlah di antara halangan-halangan sholat yang dibenarkan oleh syariat Islam.

Selama tidak ada udzur atau halangan seseorang diwajibkan untuk tetap menjalankan sholat. Jika tidak mampu dengan berdiri karena sakit, maka boleh dijalankan dengan duduk. Jika tidak dapat dikerjakan dengan duduk karena sakitnya parah, maka boleh dikerjakan dengan berbaring. Jika tidak dapat mengerjakan dengan sedikit pun gerakan, maka boleh dijalankan dengan hanya menggunakan isyarat mata. Pokoknya, selama manusia itu masih hidup, maka kewajiban sholat tetap menempel pada dirinya.

Demikianlah pentingnya menjalankan ibadah sholat dalam keadaan apapun kita tetap diwajibkan untuk menegakkannya apapun yang terjadi, baik dalam suasana damai atau perang.

ALLooh SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Baqoroh ayat 43:
Dan dirikanlah sholat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’.”

Begitu pentingnya kewajiban sholat ini, kami mengajak pada semua pembaca untuk selalu melaksanakan sholat lima waktu, janganlah kita sampai teledor dan meninggalkannya.

Sholat merupakan realisasi dari pengakuan kita selaku hamba-hamba-Nya yang harus mengabdi kepada Tuhannya. Yaitu Tuhan ALLooh yang telah melimpahkan kepada kita Rochmah dan nikmat-Nya.

Makanan yang kita makan setiap hari, pakaian yang kita kenakan, hidup yang nikmat, udara yang segar, umur yang panjang, semuanya merupakan anugerah dari ALLooh SWT yang harus kita syukuri dengan menggunakan segala sarana tersebut untuk menjalankan kewajiban, di antaranya adalah sholat lima waktu.

Apakah kita tidak malu kepada ALLooh. Kita diberi-Nya waktu dua puluh empat jam dalam sehari semalam, sementara berapa waktu yang kita butuhkan untuk melaksanakan sholat. Meskipun demikian halnya, masih banyak di antara kita yang enggan untuk melaksanakan sholat, atau melaksanakan sholat dengan tergesa-gesa. Padahal amalan sholat ini adalah amalan yang pokok, yang dapat menentukan amalan-amalan yang lain.

RosuuluLLooh SAW bersabda dalam sebuah hadits:
“Sesungguhnya yang pertama kali dilihat dari amal seseorang di hari kiamat adalah sholat. Apabila sholatnya ditemukan sempurna, maka diterimalah sholat itu daripadanya dan sekalian amalnya yang lain. Dan jika ditemukan sholatnya kurang, maka ditolaklah sholat itu atasnya dan sekalian amalnya yang lain.”

Hadits di atas memberikan ilustrasi kepada kita, bahwa dari sekian kewajiban dan amal sholeh yang paling utama dan menempati kedudukan yang paling tinggi adalah sholat. Sholat merupakan penentu atau kunci dari seluruh amal sholeh. Jika nanti dalam perhitungan amal, sholatnya ditemukan kurang sempurna, maka sangat kecil kemungkinannya amalannya yang lain akan diterima oleh ALLooh SWT.

Melihat fenomena seperti itu, maka wajib bagi kita untuk mempelajari bagaimana tata cara sholat yang baik dan benar sesuai dengan tuntunan dari RosuuluLLooh SAW. Kita harus berguru kepada orang yang mengerti tentang agama bagaimana sholat yang baik dan benar, sehingga kita mengetahui syarat dan rukunnya dengan jelas dan gambling.

Mengingat betapa pentingnya mengenai ibadah sholat ini, maka RosuuluLLooh SAW memerintahkan kepada ummatnya untuk memerintahkan dan mengajari anaknya untuk mengerjakan sholat ketika umurnya tujuh tahun. Jika ia sampai meninggalkan sholat, hendaklah diberi peringatan.

Setelah seorang anak telah mencapai usia yang kesepuluh tahun, kemudian ia teledor dalam melaksanakan sholat, maka para orang tua diperintahkan oleh RosuuluLLooh SAW untuk memukul mereka. Tentunya memukul yang mendidik, bukan bermaksud untuk menyakiti.  

Ketika memukul seorang anak hendaklah menghindarkan dari memukul bagian kepala, karena itu cukup bahaya.

RosuuluLLooh SAW bersabda dalam sebuah hadits:
“Perintahkanlah anak-anak kalian dengan sholat, di mana mereka sudah berumur tujuh tahun, dan pukullah mereka jika mereka meninggalkannya di mana mereka telah berumur sepuluh tahun.”

Sholat merupakan tiang agama dan kunci surga, oleh sebab itu orang yang mengerjakan sholat, berarti ia telah menegakkan agama dan mempunyai kunci untuk pintu surga. Sebaliknya orang yang meninggalkan sholat, berarti ia menghancurkan agama dan tidak mempunyai kunci untuk pintu surga.

Akan tetapi sholat dapat dikatakan sempurna jika dikerjakan dengan berjamaa’ah, sebab terpaut dua puluh derajat antara sholat yang dikerjakan dengan berjamaa’ah dan sholat yang dikerjakan dengan sendirian. Di samping perbedaan derajat, orang yang menjalankan sholat dengan berjamaa’ah berarti telah mensyi’arkan agama Islam, betapa tidak mensyi’arkan agama, orang yang gemar berjamaa’ah akan saling bertemu sesame saudaranya muslim, berkenalan, bersalaman. Memang besar sekali keutamaan dan manfaat sholat jamaa’ah jika kita mau merenunginya secara mendalam.

 RosuuluLLooh SAW bersabda dalam sebuah hadits:
Barangsiapa yang mengerjakan sholat lima waktu dengan berjamaa’ah, maka baginya akan memperoleh lima perkara, yaitu:
1.       Tidak akan tertimpa kefakiran (kemiskinan) di dunia.
2.       ALLooh menghilangkan siksa kubur daripadanya.
3.       Bakal menerima buku catatan amalnya dengan menggunakan tangan kanan.
4.       Bakal melintasi Shiroth bagaikan kilat cepatnya.
5.       ALLooh bakal memasukkan ke dalam syurga tanpa dihisab dan disiksa terlebih dahulu.”

Pada hadits lain RosuuluLLooh SAW juga bersabda:
“Sholat berjamaa’ah itu lebih utama daripada sholat sendirian (melebihi) dua puluh tujuh derajat.”

Setelah kita memahami betapa penting sholat berjamaa’ah, maka marilah kita giat melaksanakan sholat berjamaa’ah itu di masjid, mushola, atau paling tidak lakukanlah sholat jamaa’ah itu di rumah bersama keluarga.

Semoga ALLooh SWT memberikan kekuatan kepada kita agar kita mampu untuk menjalankan segala perintah-Nya dan mampu untuk menjauhi segala larangan-Nya. Aamiiin Yaa Robbal ‘Aalamiin

0 comments:

Post a Comment