Dan telah diceritakan, bahwasannya
ALLooh Ta'alaa telah menjadikan seorang laki-laki yang sholich dari Kaum Bani
Israil.
Setiap hari, sang suami mengambil
pintalan Qatun dari istrinya dan menjualnya (seharga) 1 dirham.
Sang suami me-infaq-kan 1/2-nya utk
dia dan sang istri (kebutuhan RT), dan membelikan Qatun dgn 1/2 yang lain.
Di PASAR
Suatu hari, Sang suami melihat 2
org laki-laki berkelahi dan saling ejek.
Sang suami: "Perkara apa. Yang
terjadi diantara kalian berdua?"
Salah satu dari 2 laki-laki tsb
berkata: "bagiku atas 1 dirham ini, tetapi dia tidak memberikannya
(haknya)."
Sang suami: "Jgn-lah
bertengkar!"
((Maka Sang Suami memberikan
dirhamnya yang mrp hasil menjual (kain) Qatun kpd pemilik (dirham) yang
benar.))
Sang Suami kembali kpd ISTRInya.
Di RUMAH
Sang Istri (tanya kpd sang Suami):
"Mengapa Panjenengan tidak datang dgn makanan dan Qatun?"
Maka Sang suami menceritakan kpd
sang istri apa yang terjadi. Maka sang istri berdoa utk sang suami dgn
kenerkahan dan memujinya.
Sang istri mengumpulkan menyatukan
Qatun (sisa) yang berterbangan dan tercerai-berai di dalam rumahnya utk
memintalnya.
Kemudian Sang suami mengambil
pintalan tsb dari istrinya untuk menjualnya,,, (malang nasib,) tidak ada yang
membeli satupun, Jadi dia kembali dgn keadaan sedih.
Di JALAN PULANG
Sang suami melewati penjual ikan,
yang bersamanya ikan (berbau) busuk, yangmana orang belum menerima ikan tsb
satupun.
Maka berkatalah penjual ikan kpd
sang suami: "Ada apa gerangan, kok saya melihat sampyan bersedih? "
Sang suami menceritakan yang
terjadi.
Sang suami: "Juallah ikan ini
dgn pintalan ini!"
Di RUMAH
Maka datang sang suami dgn ikan tsb
kpd istrinya,, lalu sang istri membelah (isi) perut ikan tsb (hingga
mendapatinya) mutiara dlm kulit mutiara.
MENJUAL MUTIARA
Sang suami menjual mutiara tsb kpd
Laki1 dgn harga 40ribu dirham.
Laki1: "Sampyan itu miskin,
darimana sampyan mendapatkan (mutiara) itu?"
Sang suami: "ALLooh Ta'alaa
merezekikanku dgn mutiara ini"
Laki1 berpisah dgn sang suami dan
mengutusnya (sang suami) kpd (Laki2) yang lain,,, maka sang suami memasang
harga 80ribu dirham kpd Laki2 yang lain.
Laki2: "Darimana sampyan
mendapatkan (mutiara) ini, kan sampyan itu orang miskin.?."
Sang suami: "ALLooh Ta'alaa
merezekikanku dgn mutiara ini"
Laki2 mengasihani dan mengutus sang
suami kpd (Laki3) yang lain.
Hingga sang suami menjual mutiara
tsb kpd Laki3 dgn harga 120ribu dirham.
Di RUMAH
Maka kembalilah sang suami dgn
dirham tsb kpd istrinya.
Tatkala itu, datang kpd Suami-Istri
itu Pengemis.
Suami-Istri: "Alangkah banyak
bagi kami pemberian ALLooh Ta'alaa, kami memberikan 1/2-nya kpd engkau
(pengemis)"
Maka mereka memberikkan 1/2-nya kpd
si pengemis, hingga berlalu si pengemis tsb,,,kembali dgn harta,,,
Pengemis berkata: "Saya bukan
pengemis, sesungguhnya saya termasuk Malaikat dari Malaikat-malaikat Penghuni
Langit Ke-7, yang diutus ALLooh Ta'alaa kpd kalian berdua."
ALLooh Ta'alaa berfirman:
"Bersyukurlah kalian berdua kepada-KU dalam keadaan susah dan senang
seluruhnya. Dan Saya memberikan kalian berdua balasan (pahala) untuk kesholihan
(kebaikan) kalian berdua kepada seseorang yang saling bertengkar, dan
memdamaikannya dengan dirham,,,dan bagi kalian berdua balasan (pahala)
surga."
0 comments:
Post a Comment