Tuesday, May 31, 2016

Tradisi Jawa Megengan

Tidak terasa beberapa hari lagi, ummat Muslim akan memasuki Bulan Suci Romadhoon. Bulan yang penuh Rochmat dan ampunan dari ALLOOH SWT. Ada satu tradisi di masyarakat Jawa Timur yang dilakukan menjelang bulan suci itu tiba, yaitu Megengan.

Megengan itu biasanya dilakukan menjelang minggu terakhir di bulan Sya’baan. Menurut ceritanya, tradisi megengan ini diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga pada saat penyebaran agama Islam di Jawa, terutama Jawa Timur, dalam acara megengan biasanya ada acara mendoakan para sesepuh yang telah meninggal dunia.


Selain itu dalam tradisi megengan juga diisi dengan acara syukuran dengan membagikan makanan terutama kue apem. Kue apem ini sebenarnya adalah ungkapan permintaan maaf secara tidak langsung, misalnya kepada tetangga, saudara-saudara dan orang di sekitar. Karena apem ini berasal dari kata Afwun yang artinya adalah meminta maaf dan memberi maaf. Dan konon ceritanya dalam masyarakat Jawa tidak mengenal huruf ‘F’, maka kata Afwun berubah menjadi Apwun, lalu menjadi apwum, kemudian apwem dan akhirnya menjadi apem.

0 comments:

Post a Comment