Kesabaran itu bukanlah suatu
sikap jiwa yang hanya menerima dengan begitu saja terhadap setiap kenyataan
yang dihadapi, melainkan suatu usaha yang gigih dan ulet di dalam mengatasi
berbagai kesulitan. Karena itulah ALLooh selalu menyertai terhadap orang-orang
yang sabar dengan berbagai pertolongan. Sebagaimana dalam firman-Nya surah
Al-Anfaal ayat 46:
“Sesungguhnya ALLooh beserta orang-orang yang sabar.”
Sebagai orang mukmin hendaknya
membina diri atau berusaha untuk dapat menjadi orang yang sabar. Baik sabar
dalam menjalankan perintah-perintah ALLooh dan menjauhi larangan-larangan-Nya,
atau sabar dalam menerima dan menghadapi segala bentuk musibah yang menimpa
kita semua.
Di dalam hidup ini, kita sering
menjumpai bermacam-macam problema, suka-duka, bahagia dan derita, lega hati dan
kecewa silih berganti. Sehat dan sakit, senyum dan air mata datang dan pergi.
Semua itu menuntut kekuatan mental yang kokoh, sebab tanpa kekuatan itu kita
akan terombang-ambingkan oleh tipu daya setan.
Dalam mengabdikan diri kepada
ALLooh di saat melaksanakan perintah-perintah-Nya, atau di kala meninggalkan
larangan-larangan-Nya, dan di waktu menerima cobaan dari-Nya, hendaklah kita
perlihatkan sifat kesabaran. Kita tunjukkan keikhlasan hati karena ALLooh
semata-mata. Dalam surah Al-Kahfi ayat 28 ALLooh SWT berfirman:
“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru
Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhoaan-Nya.”
Di dalam mengarungi samudera
hidup dan kehidupan yang penuh persoalan, sebagai muslim hendaknya kita
senantiasa menunjukkan kesabaran sebagai pertahanan rohani, benteng batiniah,
sebab kita yakin kesabaran itulah yang dapat melepaskan dari rasa
keputus-asaan.
Kita bekerja untuk urusan dunia,
kita beramal untuk akhirat hendaknya dengan penuh kesabaran. Begitu pula dalam
menerima ujian ALLooh. Sebab berbuat kesabaran dalam segala situasi dan kondisi
itu telah dijanjikan oleh ALLooh dengan kebahagiaan dan kemenangan. ALLooh SWT
berfirman sebagaimana tersebut dalam surah Ali Imron ayat 200:
“Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah
kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertaqwalah kepada ALLooh supaya
kamu beruntung.”
Firman-Nya yang lain dalam surah
Al-Baqoroh ayat 45:
“Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang
demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.”
Dari ayat-ayat di atas dapat
diperoleh suatu pelajaran, bahwa memohon pertolongan kepada ALLooh SWT dengan
sabar dan berusaha sekuat tenaga serta melaksanakan amal ibadah nyata seperti
melaksanakan sholat dengan benar. Sebab, sabar tanpa ibadah atau tanpa sholat
tidak akan berarti, sedang ibadah tanpa sabar tak akan berbekas.
Begitu pula dalam menerima cobaan
ALLooh, janganlah kita mengeluh dan putus asa, sebab cobaan itu merupakan bukti
kecintaan ALLooh terhadap hamba-hamba-Nya.
Kita menyadari, taka da
keberhasilan tanpa jerih payah, taka da kebahagiaan tanpa penderitaan, baik
penderitaan lahiriah maupun batiniah yang harus kita hadapi dengan sabar,
karena di balik itu ALLooh menjanjikan kemudahan dan kegembiraan. Sebagaimana
dalam firman-Nya surah Alam Nasyrah ayat 6:
“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”
Sabar adalah sifat mulia dan
disukai ALLooh SWT dengan kesabaran tak akan menjadi lemah jiwa seseorang dalam
menghadapi musibah. Juga dengan kesabaran tak akan patah semangat oleh
kesulitan. Kesabaran adalah bukti serta ukuran keimanan dan ketaqwaan
seseorang. ALLooh SWT berfirman dalam surah Ali Imron ayat 146:
“Dan berapa banyaknya nabi berpegang bersama-sama mereka sejumlah besar
dari pengikut(nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana
yang menimpa mereka di jalan ALLooh, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah
(kepada musuh). ALLooh menyukai orang-orang yang sabar.”
Tegasnya, sabar dapat kita bagi
dalam tiga hal, yaitu sabar dalam mengerjakan perintah ALLooh, sabar dalam
meninggalkan larangan ALLooh dan sabar dalam menghadapi musibah atau cobaan
ALLooh. Jadi, nyatalah bahwa sabar adalah sifat utama. Dengan sabar kita akan
memperoleh kemenangan, keberhasilan dan kemudahan. Juga terhapusnya beberapa
kesalahan.
Kita tidak dibenarkan mengeluh
dan berputus asa, sebab mustahil tumbuh-tumbuhan yang baru ditanam akan segera
berbuah. Begitu pula dengan ibadah, doa atau amalan-amalan lainnya tidaklah
begitu saja dibalas oleh ALLooh, melainkan berjangka. Dalam jangka itulah
ALLooh akan menilai kekhusyukan, keikhlasan, tujuan dan kesabarannya. Jika kita
ikhlas karena ALLooh, sabar dan hanya sekali mengerjakannya pasti ALLooh akan
memberi pahala dan mengabulkan hajat kita.
Oleh sebab itu, marilah kita
tunjukkan kesabaran dalam menghadapi semua persoalan hidup dan kehidupan.
Marilah kita tingkatkan ibadah kepada ALLooh, amal-amal sholeh, juga marilah
kita tinggalkan segala larangan ALLooh lebih jauh lagi, yang kesemuanya
dilaksanakan penuh dengan kesabaran. Kita hadapi cobaan ALLooh dengan ikhlas,
tabah serta memperbanyak syukur. InsyaaALLooh kemudahan akan kita peroleh dan
kebahagiaan akan kita rasakan.
Youtube vimeo vimeo.com
ReplyDeleteYouTube vimeo is an easy to use application for youtube mp3 your favourite online content. Vimeo Streams Videos, Highlights, Videos, Vip Events & More.