Sholat Rabu Pungkasan / REBO WEKASAN

Dalil bolehnya sholat untuk memohon pertolongan dari ALLOOH SWT agar terhindar dari musibah dan bencana. Di dalam Al-Qur’an disebutkan: “Dan mohonlah pertolongan dengan sabar dan sholat.” [QS. Al-Baqoroh ayat 45]

Dalam suatu hadits yang diriwayatkn oleh Imam Abu Daawud disebutkan: “RosuuluLLooh SAW bila mengalami suatu perkara, maka beliau segera melakukan sholat.” 

Di dalam kitab tafsir Ibnu Katsir berkenaan dengan ayat di atas: Al Imam Muchammad Ibnu Nasr Al-Marwazi meriwayatkan hadits, bahwasanya Sayyidina Hudzaifah telah menceritakan: “Aku kembali kepada Nabi SAW pada malam perang ahzab dan Nabi SAW saat itu berselimut dengan jubah dalam keadaan sholat, dan beliau jika menghadapi suatu perkara yang besar, beliau selalu sholat.

Dari Sayyidina Abu Ischaq mendengar dari Sayyidina Abu Hariqoh bin Mudarrib bahwa ia mendengar sahabat Ali KWH mengatakan: “Sesungguhnya aku di malam perang badar melihat semua pasukan tertidur kecuali RosuuluLLooh SAW yang selalu sholat dan berdoa hingga waktu shubuch.”

Begitupun anjuran di dalam kitab Kanzun Najah wa Surur dari Mujarrobat Al-Dairobi Al-Kabir mengenai sholat rebo wekasan merupakan bentuk kekhawatiran akan terjadinya bencana, maka dianjurkannya memperbanyak sholat dan doa untuk mengharapkan perlindungan.

Pada hakikatnya sholat untuk memohon pertolongan dari ALLOOH SWT. Dapat dilakukan kapanpun di setiap waktu pada setiap menghadapi suatu perkara yang besar atau musibah, seperti contoh jika kita tinggal di daerah yang rawan bencana dan konflik.

Mengapa dianjurkan pada hari rabu akhir bulan? Sebab ada hadits yang menyebutkan: “Dari Sayyidina AbduLLooh bin Abbas RAnhuma, Nabi SAW bersabda: “Rabu terakhir dalam sebulan adalah hari terjadinya sial terus.” [HR. Imam Waki’]

Sebagian orang Arif biLLaah dari golongan orang ahli kasyaf dan ahli tamkin mengatakan bahwa di setiap thun turun 320.000 bala’, semua bala tersebut turun pada hari Rabu akhir dari bulan Shofar. Maka hari itu adalah hari terberat  selama setahun.

Barangsiapa yang pada hari itu sholat 4 rokaa’at, di setiap rokaa’at setelah surat Al-Faatichah membaca: (1) Surat Al-Kautsar 17x (2) Surat Al Ikhlash 5x dan (3) Al-Mu’aawidzatain sekali, serta setelah salam membaca doa Shofar, maka dengan kemurahan ALLOOH akan menjaganya dari semua bala’ yang turun pada hari itu dan di sekitarnya pun tidak akan diturunkan satu bala’ pun dari bala’ tadi sampai akhir tahun.