Tradisi Megibung di Denpasar, Bali

                Meski penduduk Bali mayoritas adalah beragama Hindu, namun tidak berarti tidak ada tradisi khusus saat bulan Romadhoon di pulau ini. Warga Kampung Islam Kepaon, Denpasar, masih menjalankan tradisi Megibung, yakni tradisi berbuka puasa bersama-sama di masjid setiap memasuki hari ke-10 bulan Romadhoon.

                 Dalam bahasa Bali, megibung berarti makan bersama atau makan dalam satu wadah yang beralaskan daun pisang. Satu wadah dapat dinikmati oleh empat sampai enam orang. Kegiatan tersebut melibatkan seluruh warga kampung Kepaon yang sebagian besar beragama Islam, sekaligus sebagai upacara selamatan warga dan jamaa’ah masjid Al-Muhajirin Kepaon Denpasar yang telah lancar melakukan pembacaan 30 juz atau khataman.

                Tradisi megibung sudah diwarisi sejak ummat muslim ke daerah Kepaon, Denpasar Selatan sekitar tahun 1362 Masehi. Ummat muslim sudah berbaur dengan ummat muslim dari berbagai daerah di Indonesia, baik orang muslim asal Melayu, Bugis, Palembang maupun dari Bali itu sendiri. Jenis makanan yang disajikan pun beragam, mulai dari nasi tumpeng yang dihidangkan dengan berbagai lauk pauk seperti ayam goreng, sayur, telur,  dan buah-buahan serta berbagai jenis minuman. Semoga tradisi ini terus ada dan lestari di tengah kemodernan zaman.